HARI NATAL
GB.149 : 1 – Berdoa
JURUSELAMAT JADI TEMAN PADA JALAN KEHIDUPAN
Matius 1:18-25
Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.” (ay.21)
Dua nama disebutkan dalam perikop bacaan kita. Nama yang pertarna adalah Yesus, dan yang kedua adalah Imanuel. Kata Yesus artinya Allah adalah penyelamat atau Allah menyelamatkan. Kata Imanuel berarti Allah beserta kita. Kedua kata ini dalam maknanya menyatu pada diri Bayi Natal yang lahir di kandang Betlehem. Kedua nama ini ‘diorder’ oleh malaikat sendiri, sebagai ‘pesanan’ dari sorga. Ini menjelaskan bahwa inti sukacita perayaan Natal adalah karena Allah, Sang Penyelamat bersedia turun dari sorga untuk menyertai kita dalam penempuh perjalanan hidup. Inilah isi sukacita dalam nyanyian para malaikat saat peristiwa Natal.
Ketika Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa, maka manusia ‘tidak bisa tidak ‘pasti binasa. Dengan terjadinya peristiwa Natal maka manusia ‘bisa tidak’ binasa, kalau mempercayakan diri pada Bayi Natal itu. Dia hadir untuk menemani dan menyelamatkan kita dalam menjalani kehidupan.
Pengalaman menunjukkan bahwa hidup ini sering tidak ramah; apalagi terhadap anak-anak Tuhan. Kita tidak memungkiri kenyalaan bahwa disamping begitu banyak keluhan dan pergumulan, ada banyak berkat dan sukacita yang kita alami dalam kehidupan. Tapi nyatanya masa depan tetap saja merupakan misteri bagi setiap orang. Hari kemarin adalah pengalaman, hari ini adalah kenyataan, tetapi hari esok penuh dengan tanda tanya karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Namun jelas sekali perbedaan anak-anak Tuhan dari anak-anak dunia ini dalam menjalani kehidupan. Sebagai anak-anak Tuhan kita tidak berjalan sendiri. Juruselamat yang menemani kita menjalani kehidupan. Untuk mengangkat ketika kita tergelincir, untuk menopang ketika kita patah. Inilah landasan damai sejahtera kita. Damai sejahtera Natal menyertaimu saudaraku!
GB.149 : 2
Doa : (Ya Kristus Bayi Natal yang kudus, berjalanlah bersama kami anak anak-Mu supaya hidup kami tetap menapak pada jalan damai sejahtera)
Source: Sabda Bina Umat