1 Tesalonika 2 : 11 – 12
Bapa Yang Melindungi Anak-Anaknya
Bapak bukan hanya bertugas memenuhi kebutuhan sandang pangan seisi keluarga. Tetapi membangun hidup beriman seisi keluarga. Maaf jika ada bapak-bapak yang suka tebar pesona kanan kiri dengan kelakuan yang tidak mencerminkan dirinya sebagai pemimpin rohani keluarga.
Hidup ini bukan sekarang saja, tetapi menuju kekekalan. Karenanya para bapak hendaknya menghargai tugas tanggung jawab yang dipercayakan Allah. Dengan wibawa dan kesabaran, ia mengarahkan anak-anaknya hidup dalam pola kerajaan Allah. Peran bapak yang penuh wibawa rohani membimbing umat menjalani hidup keseharian yang berpadanan dengan Firman Tuhan. Menurut Alkitab, bapak atau ayah adalah seorang imam di tengah keluarga (Keluaran 19 : 6, Hakim – Hakim 17 : 7, 10a); seorang pemimpin keluarga (l Timotius 3 : 4-5, Efesus 5 : 23a); pencari nafkah bagi keluarga (Kejadian 2 : 15, Kejadian 3 : 19) dan tidak boleh malas (Amsal 20: 13, 6:6, 10: 21b).
Allah memercayakan pelayanan rohani keluarga pada ayah (Efesus 6 : 4) sedangkan bagi warga jemaat kepada para pelayan Tuhan. Memang bukan tugas kita menyelesaikan segala soal dan pergumulan mereka. Tugas kita adalah membawa mereka mengalami perjumpaan dengan Yesus, Tuhan dan Juruselamat. Mari lakukan dengan sungguh-sungguh.
♪KJ.280 : 3
Doa : (Tuhan jadikan para ayah memiliki wibawa rohani bagi keluarga)