Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 45
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan); 2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan); 3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 Phone: +62 8510 0028 896/(0542) 8870020 Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

KAMIS, 31 JANUARI 2019 – Renungan Pagi

 

MINGGU III SESUDAH EPIFANIA

KJ.436:1 – Berdoa

OBSESI AKAN KEKAYAAN

Yakobus 5:1-3
Kekayaanmu sudah busuk, dan pakaianmu telah dimakan ngengat! (ay 2).

Kekayaan adalah target dari setiap orang. Tidak ada orang yang menginginkan hidup terus dalam kemiskinan. Bahkan, tidak jarang kita temukan orang-orang yang ingin menjadi kaya dengan cara-cara yang tidak benar. Pada umumnya manusia sudah terobsesi dengan kehidupan yang berlimpah dengan harta. Ia seolah-olah yakin bahwa dengan menjadi kaya maka kehidupannya akan menjadi lebih baik.

Tidak hanya itu, tidak jarang juga ada keyakinan bahwa orang yang kaya raya adalah orang yang diberkati oleh Tuhan. Masalah di sini ialah berkat Tuhan tidak selalu adalah harta. Masalah lainnya ialah seorang yang terobsesi dengan kekayaan sesungguhnya tidak lagi meletakkan keyakinan imannya pada Tuhan. Melainkan, pada materi-materi semu yang memberikan kepuasan sesaat.

Bacaan pagi ini memberikan peringatan, tidak hanya kepada orang kaya, tapi juga kepada orang yang terobsesi dengan kekayaan. Bagi orang kaya, kehidupan nampak lebih nyaman dan aman. Mereka seolah-olah tidak memiliki kekhawatiran akan hari esok. Harta benda mereka menjadi semacam jaminan bahwa hari esok akan lebih baik. Keadaan demikian sesungguhnya merupakan suatu kelemahan manusia. Mereka tidak menyadari bahwa harta benda mereka tidak dapat menyelamatkan mereka dari hari yang telah ditentukan oleh Tuhan. Begitu pula dengan orang yang terobsesi dengan kekayaan.

Mereka tidak lagi memikirkan cara-cara yang baik untuk mencapai kekayaan. Segala cara adalah halal bagi mereka. Mereka lupa bahwa waktu bukanlah milik mereka. Waktu adalah milik Tuhan. Waktu yang ia habiskan untuk memikirkan cara bagaimana menjadi kaya justru merupakan waktu-waktu yang ia tidak miliki. Waktu itu terbatas bagi manusia, tetapi tidak terbatas bagi Tunan.

Waktu tidak berpihak pada manusia. ia adalah milik Tuhan. Artinya, Tuhan menentukan waktu-waktu bagi manusia. Kita tidak betul-betul tahu kapan waktu hidup seseorang habis. Hal itu seharusnya membangkitkan kesadaran dalam diri manusia. Jika waktunya terbatas, maka ia harus memakai waktu untuk hal-hal yang lebih esensi. Bukan berarti bahwa manusia tidak harus bekerja, namun berikanlah waktu kita untuk Tuhan. Jika kita memberikan waktu kita yang terbatas untuk Tuhan, maka Tuhan tentu akan memberikan waktunya yang tidak terbatas kepada kita.

KJ.435:2
Doa : (Tuhan, berilah hikmat agar aku hanya bersandar kepada-Mu dan bukan kepada harta benda yang kumiliki)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 45
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telepone Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.