Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 45
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan); 2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan); 3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 Phone: +62 8510 0028 896/(0542) 8870020 Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

MINGGU, 10 JUNI 2018 – HARI TANPA TEMBAKAU

 

MINGGU, 10 JUNI 2018
HARI TANPA TEMBAKAU

Renungan Pagi

GB.117 : 1,2 -Berdoa

BIJAK YANG BERHIKMAT

Lukas 7 : 36 – 40
Sambil menangis ia… membasuh kaki-Nya … dengan air matanya… menyekanya dengan rambutnya,… mencium kaki-Nya…meminyakinya dengan minyak wangi itu.
(ay.38)

“Hidup harus bijak”. Ungkapan yang bermakna bahwa cara berpikiran dan tindakan kita yang tepat baik secara langsung maupun tidak langsung tanpa memihak secara adil dan
objektif dalam situasi dan kondisi apapun. Dua sikap yang dapat kita re-nungkan dari bacaan ini antara orang Farisi yang mengundang Yesus dan seorang perempuan berdosa.

Orang Farisi yang me-ngundang Yesus tidak melakukan sebagaimana tradisi Yahudi dalam menjamu tamu. Ia tidak membasuh kaki Yesus dan memi-nyaki kaki Yesus sebagai
tamunya. Sedangkan perempuan ber-dosa itu membasahi kaki Yesus dengan air mata bahkan menye-ka dengan rambutnya serta meminyaki kaki Yesus dengan mi-nyak wangi.

Selain itu, motivasi orang Farisi mengundang Yesus hanya karena pretise – harga diri dan reputasinya dihadapan orang banyak dan Yesus. Sementara perempuan berdosa – walau
sebagai tamu yang tidak diundang, melalui perbuatannya ke-pada Yesus menandakan ia sangat mengasihi Yesus.

Dalam bertindak dan berbuat kita juga harus memiliki hikmat. Hikmat dalam menyikapi dan mengakui secara jujur keberadaan diri kita. Perempuan berdosa tersebut bertindak
bijak dari perbu-atannya kepada Yesus, namun juga berhikmat bahwa perbuat-annya itu atas penyadaran dirinya yang sungguh berdosa di hadapan Allah. Dosa tidak bisa
disembunyikan. Semakin kita menyembunyikannya, semakin membawa kita pada kematian (upah dosa adalah maut).

Bijak yang disertai hikmat (Tuhan) memberikan warna dalam tindak laku dan perbuatan kita terhadap sesama. Ada “warna” perilaku yang berbeda nampak dari diri kita:
merendahkan diri. Merendahkan diri tercermin dari setiap sendi-sendi kehidupan kita di mana pun kita berada. Dengan demikian, kita menyatakan kehendak Allah untuk menjadi
kesaksian yang baik dan benar di dunia.

GB.117 : 3,5
Doa : (Ya Tuhan, aku mau lebih bijak dalam menyikapi kehidupan ini agar ada kerendahan hati dalam diriku)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 45
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telepone Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.