Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

RABU, 8 FEBRUARI 2019 – Renungan Pagi

 

MINGGU IV SESUDAH EPIFANIA

GB.71 : 1 – Berdoa

TUHAN SEBAGAI TAMENG

Yosua 9:6-9
Jawab mereka kepadanya: “Dari negeri yang sangat jauh hamba-hambamu ini datang karena nama TUHAN, Allahmu, sebab kami telah mendengar kabar tentang Dia, yakni segala yang dilakukan-Nya di Mesir” (ay 9)

Segala cara digunakan untuk mendapatkan yang diinginkan, bahkan dengan berani memakai nama Tuhan, seolah-olah percaya kepada Tuhan. Orang Hewi memaksa Yosua dan orang Israel untuk mengikat perjanjian, sehingga mereka dapat hidup dengan damai dan aman dengan orang Israel. Orang Hewi mengetahui bahwa sesuai perintah Tuhan orang Kanaan harus dimusnahkan ketika orang Israel berhasil menguasai Kanaan. Dengan tipu daya mereka menipu Yosua untuk mendapatkan keselamatan. Nama Tuhan dipakai sebagai tameng agar keinginan mereka dapat diterima: Perjanjian damai dapat terwujud. Tuhan sebagai tameng, alat pelindung untuk dapat mewujudkan keinginan yang sebenarnya tidak sesuai dengan tatanan, aturan bahkan firman Tuhan.

Menyebut nama Tuhan, tetapi kemudian memaki menghina sesama, menebarkan kebencian, membuat keributan bahkan membunuh baik secara fisik maupun karakter. jelas merupakan sikap hidup yang tidak benar. Nama Tuhan dipakai untuk membenarkan tindakan yang kejam dan keji. Ini merupakan realitas yang terjadi dalam kehidupan bersama akhir-akhir ini. Memprihatinkan memang bahkan menyedihkan. Kalau boleh dikatakan sangat memuakkan. Bagaimana seharusnya kita bersikap sebagai yang menempatkan Tuhan sebagai tameng?

Tuhan yang berkuasa menyatakan pertolongan-Nya. Bukan merupakan rahasia, sebab semua orang sesungguhnya mengetahui tindakan Tuhan ini. Tuhan tidak menipu dengan janji yang indah kepada manusia agar percaya dan menerima janji keselamatan yang dinyatakan-Nya. Jika kita menempatkan Tuhan sebagai tameng, maka kita menempatkan iman dan percaya kita kepada Tuhan secara utuh dan total. Jangan berbohong untuk mendapatkan keuntungan. Jangan berbohong untuk kebaikan. Siap menghadapi kehidupan ini dengan segala tantangan, pergumulan, bahkan masalah Karena yakin bahwa Tuhan yang telah manyatakan kuasa-Nya, akan melindungi dan memberikan yang terbaik bagi kita.

GB.71:2,3
Doa : (Jangan biarkan kami takut menghadapi kehidupan ini, yakinkan kami bahwa Engkau serta kami selalu, ya Tuhan)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.