Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

SABTU, 16 MARET 2019 – Renungan Pagi

 

MINGGU VI PRAPASKAH

KJ.144a:1 – Berdoa

DIDAMPINGI DAN DILEPASKAN OLEH TUHAN

2 Timotius 4:17-18
Dan Tuhan akan melepaskan aku dari setiap usaha yang jahat… (ay.18)

Suatu ketika keponakan yang berumur 1 tahun tiba-tiba terbangun dan menangis sejadi-jadinya karena mengira bahwa ia tertidur tanpa seorang pun berada di dekatnya. Namun tangisannya itu segera mereda begitu ia mendengar suara dan memandang wajah sang ibu di sampingnya. Pernahkah Saudara mengalami perasaan seperti keponakan saya itu? Perasaan takut sendirian, kesepian tanpa berkawan, atau tidak dipedulikan? Ya, perasaan-perasaan demikian memang dapat muncul ketika kita mengalami pergumulan dan tekanan hidup yang berat.

Sebagai manusia, Rasul Paulus pun pernah merasakan pahitnya ditinggalkan, baik oleh rekan-rekan sejawat maupun oleh jemaat Kristen yang dilayaninya. Paulus bersaksi dalam suratnya kepada Timotius, bahwa tidak ada seorang pun yang mendampinginya pada saat sidang pembelaannya yang pertama (ay.16). Mengapa demikian?

Pertama, barangkali karena mereka berada sangat jauh dari kota Roma di mana Paulus dipenjarakan dan menjalani proses pengadilan. Kedua, barangkali karena mereka sibuk mengurus keluarga, pekerjaan dan pelayanan mereka masing-masing. Ketiga, barangkali karena mereka merasa takut akan mengalami situasi yang sama seperti Paulus jika mereka menunjukkan kepedulian dan keberpihakan mereka secara terbuka. Ya, semua alasan itu dapat saja benar. Meski demikian Paulus tidak mau larut dalam rasa kecewa apalagi menyalahkan orang lain. Sebaliknya, Ia memilih untuk menghadapi segala risiko sebagai pengikut Yesus dan pemberita Injil dengan tegar dan berani. Ia yakin bahwa Tuhan selalu mendampingi bahkan sanggup melepaskannya dari segala jerat, termasuk maut!

Dari kesaksian Paulus dalam surat 2 Timotius ini, kita diingatkan 2 hal penting. Pertama, bahwa Allah peduli dan mengerti setiap pergumulan yang kita hadapi. la tidak pernah membiarkan apalagi meninggalkan kita sendirian. Ia tahu kelemahan dan ketakutan kita. Karena itu, Ia ada beserta kita seperti seorang ibu yang menjaga dan mendampingi anaknya! Kedua, tantangan dan pergumulan hendaknya dihadapi bukan dengan keluhan yang justru membuat kita semakin merasa tertekan, melainkan dengan penyerahan diri kepada Tuhan. Dengan demikian, kita mampu bersukacita bahkan bersyukur kepada Allah dalam segala keadaan. Saudaraku, marilah kita jalani hari ini.

Apapun yang terjadi, percayalah Tuhan setia mendampingi kita.

KJ.144a : 3
Doa : (Ya Tuhan, jangan biarkan aku tawar hati ketika ditinggalkan seorang diri. Tetapi ajarlah aku untuk percaya akan kuasa dan kasih-Mu yang besar)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.