Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

SELASA, 25 SEPTEMBER 2018 – Renungan Malam

 

GB.189 : 1 – Berdoa

IBADAH YANG MURNI

Yakobus 1:26-27
ibadah yang murni dan yang tidak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka…(ay.27)

Pemahaman manusia tentang ibadah yang diterima Tuhan atau ibadah yang murni ternyata beragam, sehingga tidak jarang membingungkan. Ada yang menekankan kebenaran ritual misalnya: membasuh tangan sebelum makan atau mencuci cawan, kendi dan perabot rumah tangga (Mark 7:3-4). Di kalangan Kristen misalnya baptisan percik atau selam sangat menentukan murni atau palsunya sebuah ibadah. Tata ibadah, rumusan doa yang dijadikan seperti mantra. Tidak jarang ritus membawa perpecahan dan kekerasan, orang-orang yang dianggap sekte atau bidat dipaksa atau disiksa untuk berjalan di jalan atau ritual yang benar.

Yakobus mempunyai kriteria yang lain. ibadah yang murni tidak ada hubungannya dengan ritus, tetapi ibadah yang murni berhubungan erat dengan belarasa atau kepedulian terhadap sesama. Ibadah yang murni didemonstrasikan dalam kepekaan dan uluran tangan terhadap anak-anak yatim piatu dan para janda. Ibadah yang murni berpihak dan memberi perhatian kepada yang marginal. Ibadah yang murni terlihat simpel dan tidak kompleks, yaitu: menolong orang susah. Tetapi ternyata melakukan yang simpel itu jauh lebih sulit dibandingkan dengan melakukan ritus-ritus atau seremoni ibadah yang sangat detail, panjang dan berbelit-belit.

Seremoni dan ritus atau korban yang dipersembahkan manusia untuk memuliakan Allah, tidak akan terganggu apabila belarasa dan kepedulian hadir dalam seremoni itu. Tetapi ritus tanpa belarasa atau keprihatian terhadap sesama, akan membuat ibadah menjadi hambar seperti makanan tanpa garam atau makanan tanpa rasa. Dengan perkataan lain itulah ibadah yang tidak murni. Memelihara ritus dengan teliti tetapi mengabaikan orang yang menderita, diilustrasikan Yesus dengan sangat jelas dalam perumpamaan orang Samaria yang murah hati. Ibadah yang benar bukan menghindar dari yang sekarat menjelang ajal demi menjaga ritus atau menjaga diri agar tidak najis seperti imam besar dan orang Lewi. Tetapi ibadah yang benar didemonstrasikan oleh orang Samaria yang dianggap kafir.

GB.189:2,3
Doa : (Tuhan tolong kami agar kami mampu beribadah dengan benar. Kami lebih menghargai manusia ketimbang ritus atau seremoni)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.