Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

Selasa, 6 Maret 2018 – Renungan malam

 

Minggu IV Pra Paskah

Selasa, 6 Maret 2018
Renungan malam

PERBUATAN BESAR TUHAN

Keluaran 14:26-31
“Ketika dilihat oleh orang Israel betapa besarnya perbuatan yang dilakukan TUHAN… mereka percaya kepada TUHAN….” (ayat 31)

Sekali lagi TUHAN menggunakan Musa dan tongkatnya untuk mengalihkan air laut ke tempatnya semula, supaya meliputi tentara Mesir (ay. 26-28). Sebelumnya Musa disuruh-Nya membelah air laut, supaya orang Israel dapat berjalan di tanah yang kering di tengah laut (ay. 16, 21-22). Mungkin tindakan ini dianggap lebih masuk akal dan lebih mudah, seperti tembok bendungan yang dibangun untuk menahan air dan kemudian dibongkar, sehingga air dapat kembali ke tempatnya semula. Tetapi di sini Musa tidak membongkar apa yang dibangun sebagai bendungan.

Seluruh kejadian disaksikan oleh orang Israel, sedang tentara Mesir mengalami dampak dahsyat aliran air laut yang menenggelamkan mereka. Tidak ada yang luput dari tentara bangsa adidaya itu (ay.28). TUHAN melumpuhkan dan menghabisi kekuatan mereka hanya dengan kekuatan alam. Ketika kejadian yang biasa itu disaksikan orang Israel, mereka takut kepada TUHAN, lalu percaya (ay.31). Ingat sikap Tomas ketika Tuhan Yesus menampakkan diri kepadanya (Yoh. 20:24 dst.). Inikah ciri khas kepribadian seseorang atau sikap persekutuan orang beriman yang bernama Gereja? Apakah kita hanya ingin melihat kenyataan, baru mau percaya? Abraham sebagai teladan orang percayapun (Ibrani 11:11-12) bisa bersikap tidak percaya ketika TUHAN memberitahukannya bahwa ia akan memperoleh anak laki-laki dari Sara, isterinya, padahal dia dan isterinya sudah berusia lanjut (Kej. 17:15-17). Abraham dan juga isterinya bahkan tertawa ketika menerima pemberitahuan itu. Tetapi TUHAN rela menunjukkan kebesaran-Nya, supaya orang menjadi percaya karena peristiwa yang terjadi itu tidak dapat disangkal atau ditolak sebagai fakta. Itu bukan pekerjaan, atau isapan jempol atau filsafat sebagai hasil olahan otak. Sama seperti kebangkitan Yesus. Ia menampakkan Diri dan berhadapan langsung dengan murid-murid-Nya dan orang lain, di tengah ketakutan dan ketidakpercayaan murid-murid. Siapa percaya, kata Yesus akan memperoleh hidup kekal (Yoh. 3:16), dan yang tidak percaya akan mengalami hukuman (Yoh. 3:18).


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.