MINGGU XXIV SE5. PENTAKOSTA
KJ.433 : 1 – Berdoa
CARA HIDUP UNTUK KEPENTINGAN BERSAMA
Kisah Para Rasul 2 : 41 – 47
“…semua orang yang te!ah menjadi percaya tetap bersatu, dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama, dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, Ialu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing” (ay.44-45)
Cara hidup setiap orang dalam mengarungi lautan samudera kehidupan sudah pasti berbeda-beda. Ada yang berorientasi pada kepentingan diri sendiri atau keiompok, tetapi ada pula yang berorientasi pada kepentingan masyarakat luas. Demikian halnya cara hidup sebuah jemaat. Ada yang berorientasi pada kepentingan jemaat sendiri dan tidak memikirkan jemaat lainnya, tetapi ada juga yang berorientasi pada kepentingan bersama sebagai sebuah jemaat, baik ditingkat regio dan mupel, mapun sinodal.
Bacaan firman TUHAN saat ini, mengemukakan tentang cara hidup jemaat yang berorientasi kepada kepentingan bersama. Hai ini diperlihatkan dalam perikop bacaan di pagi hari ini: “…mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti…, semua orang yang telah menjadi percaya tetap bersatu dan segala kepunyaan mereka adalah kepunyaan bersama, dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, Ialu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing (ay.42b-45).
Semangat yang tergambar pada tindakan yang melembaga dalam sikap dan cara hidup jemaat yang berorientasi pada kepentingan bersama dilatarbelakangi oleh keinginan kuat jemaat pertama (jemaat mula-mula) untuk: “member! diri di baptis (ay.41), bertekun dalam pengajaran dan, berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa (ay.42).”
Bagaimana dengan saudara? Sudahkah memiliki cara hidup seperti jemaat mula-mula yang berorientasi pada kepentingan bersama dalam kehidupan keluarga, masyarakat dan jemaat‘? Atau mungkin sampai saat ini masih ada keberatan-keberatan dalam hati saudara untuk hidup berorientasi pada kepentingan bersama? 5rMemulaikan seluruh aktifitas hari ini, maka serahkanlah seiuruh hidup, rencana kerja dan pelayanan kepada TUHAN, bertekunlah dalam persekutuan umat TUHAN dan dalam pengajaran firman TUHAN serta senantiasalah berdoa. Belajarlah untuk hidup ber-
orientasi pada kepentingan bersama.
KJ.433 : 2
Doa : (TUHAN, mampukan kami mengutamakan kepentingan bersama)
Source: Sabda Bina Umat