Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

Senin 7 Desember 2020 –Renungan Malam

MINGGU ADVEN Il

KJ. 87 : 1, 2 – Berdoa

Matius 12 : 1 – 8

Hidup Penuh Belas Kasihan

Orang Farisi mengamati perilaku murid-murid Yesus. Mereka suka sekali menghakimi orang yang kedapatan melanggar aturan Taurat. Murid-murid Yesus pun mendapat perlakuan demikian. Tindakan memetik bulir gandum dinilai sebagai pelanggaran terhadap kekudusan Sabat. Dengan memetik, para murid dianggap sedang bekerja menuai gandum. Jadi tindakan para murid tidak dapat dibenarkan dengan alasan apa pun. Orang Farisi menyudutkan Tuhan Yesus dengan pemahaman mereka.

Tuhan Yesus tidak berdiam diri. la menjawab dengan mengingatkan kisah raja Daud dan tentaranya yang makan roti sajian Bait Allah saat mereka lapar. Raja Daud tidak dianggap bersalah (baca 1 Sam.21:6; Kel.29:33). Begitu juga yang diperbuat para imam, ketika bertugas menyembelih, membakar dan menguliti hewan yang dipersembahkan untuk ibadah harian di Bait Allah. Tindakan imam-imam itu tidak dipandang sebagai pelanggaran terhadap kekudusan Sabat. Pernyataan Tuhan Yesus hendak menegaskan otoritas diri-Nya yang melebihi Bait Allah. Tuhan Yesus adalah Penguasa atas hari Sabat. Belas kasihan terhadap yang menderita lebih utama dibanding persembahan korban di Bait Allah.

Tabiat orang Farisi kadang masih dapat ditemukan pada segelintir pejabat gereja. Mereka memegang aturan secara ketat dan tidak memberi ruang kebebasan sedikit pun. Aturan gereja menjadi segalanya, bahkan hukum taurat baru yang kehilangan sentuhan belas kasihan. Hidup dalam belas kasihan kadang dianggap sebagai kelemahan. Padahal belas kasihan itu kekuatan bagi orang percaya untuk peduli terhadap mereka yang terdampak akibat pandemi Covid-19. Belas kasihan memampukan kita mendukung sepenuh hati saudara-saudara yang tergoncang, karena terpapar Covid-19. Bukan menjauhinya, apalagi menutup diri untuk berbagi berkat.

KJ. 87 : 3, 4, 5
Doa : (Bapa, mohon celikkanlah mata rohani kami, agar dapat mengasihi saudara-saudara yang menderita dan membutuhkan pertolongan)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.