SENIN, 9 JULI 2018
Renungan Pagi
GB.61:1 – Berdoa
JEMAAT SELAKU SURAT KRISTUS
2 Korintus 3:1-6
Kamu adalah surat pujian kami yang tertulis dalam hati kami dan yang dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang (ay.2)
Surat adalah alat komunikasi yang menghubungkan si pengirim dengan pembacanya. Melalui surat itu pembaca dapat memahami niat hati dan pikiran pengirimnya. Paulus memakai ilustrasi ini untuk menggambarkan hubungan kehidupan Jemaat kota Korintus dengan Yesus Kristus, di mana para rasul memberitakan Injil. Orang Kristen Korintus disebut surat Kristus. Artinya, kehidupan persekutuan jemaat di pusat kota Korintus itu akan menjadi kesaksian yang baik dan benar tentang karya selamat Allah yang dibuat oleh Yesus. Dengan kata lain, cara hidup warga Kristen Korintus dapat membuat masyarakat umum mengenai Yesus Kristus.
Kita dipanggil dan dikuduskan Allah. Dia memberi cap meterai oleh tinta merah, yakni : darah Yesus Kristus, untuk menyatakan kepada semua orang, bahwa Ia telah memgirimkan surat keselamatan bersegel Kristus kepada umat manusia di dalam bangsa ini. Memang benar, banyak orang belum mengenal Dia, sebab mereka tidak melihat dan tidak percaya kepada-Nya. Itulah sebabnya Allah mengutus orang Kristen, bukan saja sebagai surat yang terbuka melainkan juga loper (pembawa) surat. Allah mengaruniakan Roh Kudus, agar jemaat selalu dikuatkan untuk menjadi saksi yang mensponsori dan mempromosikan shalom Ilahi ke atas kehidupan ciptaan~Nya baik manusia maupun sesama ciptaan. Diharapkan, melalui kesaksian dan pelayanan Kristen banyak orang masuk ke dalam arak-arakan keselamatan, di mana Yesus Kristus menjadi Penguasa-Nya.
GB.61 : 3
Doa : (Tuhan, jadikanlah kami selaku surat-Mu yang membawa kesaksian bagi sesama)
Source: Sabda Bina Umat